Para ulama sangat beragam dalam menyebut nama-nama Ashabul Kahfi, Imam Ibnu Hajar Al-Asqalani menyebutkan bahwa nama mereka adalah nama ajami, bukan nama Arab, sehingga tidak ada ketentuan yang pasti dalam memberikan harakat atau titik. As-Syaikh Abul Faidh Muhammad bin Muhammad bin Abdurrazaq Al-Husaini Az-Zubaidi dalam kitabnya Tajul Arusy Min Jawahiril Qamus menyebutkan bahwa nama mereka itu ada lima versi sebagai berikut:
1.) Maksalmina, Imlikha, Martukisy, Nawalisy, Saniyus, Bathnayus dan Kasyfuthoth.
2.) Maksalmina, Malikha, Marthus, Niwanis, Arbathonis, Unus dan Kanda Salthothnus.
3.) Maksalmina, Malikha, Marthunas, Yanyunas, Sarabunas, Kafasythoyus dan Dzu Nuwas.
4.) Maksalmina, Amlikha, Marathunas, Yuawanas, Saraynus, Bathnayus dan Kasyfuthoth.
5.) Maksalmina, Yamlikha, Marthunas, Yanyunis, Dawanawa-nis, Kasyfithoth dan Nunas.
Sementara itu As-Syaikh Abul Fadhal Syihabuddin Mahmud bin Abdullah Al-Husaini Al-Alusi menyebutkan bahwa, sahabat Abdullah bin Abbas ra. menyebutkan nama mereka adalah Maksalmina, Yamlikha, Marthulis, Tsabyunis, Dardunis, Kafasyisyithus dan Mantunuwasi (seorang penggembala, yang mempunyai anjing bernama Qithmir).
 |
| Gua Ashabul Kahfi |
Berbeda dengan sahabat Abdullah bin Abbas ra., Sayyidina Ali bin Abi Thalib ra. menyebutkan nama mereka adalah Yamlikha, Maksyiliniya, Matsliniya. Mereka bertiga adalah orang dekat raja yang selalu berada di sebelah kanannya, sementara tiga lainnya Marnusy, Dabarnusy dan Syadzanusy, Sayyidina Ali bin Abi Thalib ra. tidak menyebut orang yang ketujuh, si penggembala, pemilik anjing Qithmir-, mereka senantiasa siap membantu dan selalu berada di sebelah kiri raja.
Wallahu A’lam
Sumber: Kitab Tafsir Al-Maraghi
ADS HERE !!!